Luwu – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Luwu sejak Minggu malam hingga Senin pagi (14/4) menyebabkan banjir di sejumlah kecamatan.
Tingginya intensitas curah hujan membuat sungai-sungai di wilayah tersebut meluap dan merendam permukiman warga.
Salah satu daerah yang terdampak paling parah adalah Kecamatan Suli Barat. Menurut keterangan warga, ketinggian air di beberapa titik mencapai satu meter, memaksa sejumlah warga untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman.
“Sejak pukul 22.00 Wita air mulai masuk ke rumah. Kami terpaksa menyelamatkan barang seadanya,” ujar Arman, warga Desa Salu Bua, Kecamatan Suli Barat.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu bersama para relawan telah turun langsung ke lapangan untuk membantu proses evakuasi warga yang terdampak.
“Kecamatan Suli dan Suli Barat menjadi fokus utama kami saat ini. Tim sedang melakukan evakuasi dan memantau beberapa titik yang rawan banjir susulan,” kata A. Baso, Kepala BPBD Luwu.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa. Namun, banjir disertai longsor telah mengganggu aktivitas masyarakat, termasuk melumpuhkan sejumlah fasilitas umum seperti sekolah dan jalan utama.
Pemerintah daerah Kabupaten Luwu mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. Berdasarkan prakiraan cuaca dari BMKG, potensi hujan lebat masih akan berlangsung dalam beberapa hari ke depan.
Komentar